"Mugello masih tetap menjadi sirkuit legendaris. Sayang sekali di sana tidak ada kehadiran penonton. Mungkin nanti rasanya akan seperti ada di final Liga Champions tanpa kehadiran supporter," katanya dilansir Motosan, Senin (17/5/2021).
"Mengenai balapan selanjutnya, banyak orang yang bilang bahwa di satu sisi, memiliki banyak pengalaman bisa membuat dirimu jadi lambat," kata Rossi lagi.
"Tapi aku sudah membalap untuk waktu yang lama dan paling utama adalah seorang rider harus mampu berkendara dengan baik untuk mengisi batas-batas yang dimiliki motornya. Jadi saya hanya perlu fokus," lanjutnya.
Adapun persiapan teknis yang bakal dijalani tim Petronas Yamaha SRT sendiri, Rossi belum bisa mengatakan secara pasti. Hanya saja bisa dipastikan bahwa bakal ada penambahan atau upgrade.
"Saat ini piranti elektronik sangat berperan besar dalam balapan. Begitulah MotoGP dewasa ini dan tentu saja saya masih ingin melaju dengan kencang," ucap Rossi.
Diketahui, dalam lima seri yang telah berjalan, Rossi bisa dibilang belum bisa tampil kompetitif. Ia tidak dapat bersaing di rombongan depan dan nampak hanya tampil menjadi penghias balapan.
Padahal di sisi lain, Franco Morbidelli yang merupakan rekan setimnya bisa lebih kompetitif. Ia sudah bisa berdiri di podium bersama dua pembalap pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales.